PANGKALPINANG, Harianwartanews.com — Pj Ketua TP PKK Kota Pangkalpinang, Yuniar Putia Rahma membuka Sosialisasi Antikorupsi dengan tema Peran Perempuan dalam Membangun Nilai Antikorupsi di dalam Keluarga, sekaligus pembentukan KARISMA (Komunitas Perempuan Antikorupsi yang Inspiratid, Mandiri, dan Adaptif), diikuti oleh kader-kader PKK kelurahan, kecamatan hingga pengurus kota. Sosialisasi digelar di Ruang OR Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Rabu (11/12/2024).
Yuniar mengatakan, sebagai organisasi yang melekat di masyarakat dan mitra pemerintah, PKK diharapkan mampu menjadi garda terdepan khususnya peran perempuan dan ibu dalam mendidik anak-anak, membangun nilai-nilai moral dan pendorong utama terciptanya keluarga adil serta menjunjung kejujuran.
“Jangan lelah juga mengingatkan para suami untuk tidak coba-coba melakukan korupsi. Bukan hanya merugikan diri sendiri, tapi juga keluarga, ” kata Yuniar.
Dia menuturkan, melalui kegiatan ini dapat menjadi salah satu upaya preventif dan memperkuat peran PKK sebagai agen perubahan yang menanamkan nilai kejujuran sejak diri dari pendidikan moral untuk generasi bebas dari korupsi.
“Mari memulai langkah kecil yang bisa membawa dampak besar bagi generasi besar ke depan. Langkah awalnya mari ikuti sosialisasi untuk menambah wawasan dan menbangun nilai antikorupsi di keluarga, ” ajak Yuniar.
Sementara KARISMA dibentuk dan diresmikan oleh Pj Wali Kota Pangkalpinang, Budi Utama diwaktu bersamaan. Budi mengajak kader-kader PKK tetap kompak dan menjaga solidaritas.
“Saya minta kalian semua kompak. Komunitas ini nantinya juga saling bersinergi dan berupaya dalam hal antikorupsi, ” kata Budi.
(Sumber Kominfo Pangkalpinang)
